Perhatikan Hal Berikut Ketika Membeli Mobil Bekas

Anda berencana membeli mobil? Hampir setiap orang tentunya ingin membeli mobil yang baru, tetapi kondisi keuangan tiap keluarga berbeda-beda. Membeli mobil pun harus disesuaikan dengan budget yang Anda miliki. Tidak perlu berkecil hati, sebab membeli mobil bekas pun tidak jadi masalah, selama Anda mengetahui tips yang tepat sehingga Anda membeli barang yang berkualitas, meskipun bekas.

Berikut beberapa tips nya :

  1. Periksa berapa kilometer yang sudah ditempuh
  • Periksa pencapaian kilometer pada meter dashboard kemudian lihat juga tahun dan bulan pembelian mobilnya, kemudian asumsi rata rata pemakaian setiap hari mobil berjalan (100 kilometer) langsung bisa menaksir yang tertera di meternya masih asli atau sudah diubah.
    Kalau mendapat informasi rajin service di bengkel resmi malah lebih mudah mendapat data KM terakhirnya.
  • Kalau ada gantungan penggantian oli mesin coba perksa KM terakhir penggantian oli mesinnya.

2. Memeriksa bagian mesin

  • Periksa ruang mesinnya bagian atas dan bawah dalam kondisi bersih atau banyak debu & kebocoran oli.
  • Periksa jumlah oli mesin dan kualitas oli mesinnya dengan merasakan kelengketan dan baunya.
  • Kemudian mesinnya di hidupkan dengarkan saat hidup pertama apakah ada suara suara yang abnormal (Idling)
  • Naikkan rpm sampai 3.000 kemudian dengarkan kembali apakah ada suara yang abnormal
  • Gas mesin dengan tiba tiba sampai 5.000 rpm sesaat dan lepas kembali ke posisi idle periksa pada gas buang knalpot apakah ada warna putih atau bersih gas buangnya , dengarkan juga bunyi pada mesinnya. Kalau gas buang berwarna putih dan ada bunyi abnormal pada mesin indikasi sudah terjadi keausan atau kebocoran oli mesinnya (mesin kurang baik kondisinya).

3. Lakukan test-drive

  • Apakah mesin ada bunyi bunyi yang abnormal (ngelitik) berarti ruang bakarnya sudah kotor banyak kerak perlu tambahan biaya perawatan mesin .
  • Tenaga mesin terasa berat. Saat test jalan ini juga bisa di rasakan masuk gigi perpindahannya mudah atau sulit masuk ( 1,2,3,4-5 / R ) Manual atau Matic.

4. Saat melakukan test drive mobil bekas, perhatikan beerapa hal ini :

  • Jangan menyalakan audio dll saat melakukan test drive , supaya Anda dapat merasakan kondisi mobil.
  • Rasakan saat mulai jalan dari 0 – 50 km/jam apakah ada hal hal atau suara suara yang tidak normal.
  • Rasakan saat kecepatan 50 – 120 km / jam biasanya akan terdengar suara ( ban , bearing roda , gardan , transmisi ) apabila kondisinya kurang bagus akan timbul bunyi.
  • Saat kecepatan 120 km/jam di jalan tol rasakan juga apakah mobil dalam kondisi limbung atau mengayun ayun dengan keras, bila terasa maka aka nada tambahan biaya perbaikan shock absorber atau ban.
  • Pilih kondisi jalan yang bervariasi antara aspal, beton, con block dan jalan yang berlubang sambil dengarkan apakah ada bunyi pada bagian bawahnya untuk memastikan bagian kaki kakinya dalam kondisi baik.

5. Saran dan tips lainnya untuk membeli mobil bekas

  • Pastikan surat surat BPKB & STNK asli sesuai antara nomer mesin dan chasisnya
  • Cari mobil bekas yang jelas asal usul histori perbaikannya
  • Cari mobil bekas yang mulus atau asli dan body nya tidak bekas tubrukan, kebanjiran,atau karatan karena biaya perbaikan body lebih mahal dibandingkan dengan komponen mobil lainnya
  • Cari tempat jual beli mobil bekas yang terpercaya
  • Cari referensi teman, saudara yang sumbernya jelas

Berikut adalah beberapa kesalahan yang pada umumnya dilakukan jika membeli mobil bekas :

  • Tidak mempelajari riwayat mobil
    Tampilan fisik mulai dari cat hingga keaslian bodi penting diperhatikan. Namun, hal yang jauh lebih penting untuk dicermati adalah riwayat mesin. Pastikan bahwa pemilik lama mobil itu rajin merawat mulai dari ganti oli, filter, hingga mengganti komponen yang rusak.
  • Melakukan test drive sekadarnya
    Kerusakan atau ketidakberesan mesin mobil belum akan terasa saat mobil dijalankan dalam beberapa ratus meter. Permasalahan di mesin atau komponen lain, baru akan terlihat saat mobil menempuh beberapa puluh kilometer.
  • Menuruti emosi sesaat
    Pembeli sering kali hanya menuruti emosi sesaat. Mereka umumnya langsung menjatuhkan pilihan dan menyatakan oke saat tampilan mobil yang diincarnya bagus, dan sekilas kondisi mesinnya tidak bermasalah.
  • Tidak memikirkan biaya perawatan
    Membeli mobil bekas terkadang tak ubahnya membeli persoalan orang lain. Apalagi jika mobil yang Anda beli sudah berusia di atas 5 tahun.

Supaya Anda tidak salah menjatuhkan pilihan, sebaiknya ajaklah orang yang memahami seluk beluk mesin mobil. Ajaklah montir yang terpercaya, sehingga mobil yang Anda pilih adalah mobil yang berkualitas meskipun mobil bekas. Atau Anda dapat memilih Wuling sebagai mobil pilihan keluarga?

Sumber: otomotif.tempo.co

 

Write a comment